Microsoft Office Word 2007 (untuk
selanjutnya disebut MS. Word saja) merupakan sebuah program aplikasi pengolah
kata (Word Processor) buatan Microsoft Corporation. MS. Word 2007
merupakan hasil pengembangan dari beberapa versi sebelumnya. MS. Word tampil
lebih user friendly dan sudah menggunakan ribbon sebagai standar
baru dalam menampilkan menu-menu tool. Berdasarkan klaim mereka, ribbon adalah
sebuah inovasi yang kelak di masa mendatang menjadi sebuah standar bagi
tampilan menu.
Bagi yang
baru bermigrasi dari Word 2003 ke MS. Word 2007 tidak perlu panik dengan
pemandangan yang begitu asing tersebut. Anda hanya perlu sedikit adaptasi dan
setelah itu, Anda akan merasakan efisiensi dan kemudahan dalam bekerja. Bila
Anda kurang percaya, silahkan buka MS. Word 2007, letakkan pointer mouse ke
area area menu, kemudian putar tombol gulir. Apa yang terjadi? Anda benar! Anda
dapat membuka pintu akes ke setiap ribbon hanya dengan putaran tombol gulir
saja.
Kembali ke
masalah menu icon, MS. Word 2007 mengenal istilah tab, ribbon, dan group dalam
menyajikan menu tool. Berbeda dengan Word 2003 dan sebelumnya yang hampir 100%
dikuasai Kaum Bar-Bar (Titlebar, Menu Bar dan Toolbar).
Perbedaan antara Tab, Ribbon dan
Group
Tab adalah sederetan menu yang ditandai
dengan teks. terdiri dari tab File, Insert, Page Layout, dll. Ribbon
adalah area yang digunakan untuk menampilkan tab dan menu dari tab yang aktif.
Sedangkan Group adalah kelompok menu dalam tiap Ribbon yang memiliki
kesamaan fungsi. Jadi, Ribbon menyediakan tab yang terdiri dari menu, dan
menu sendiri terdiri dari beberapa Group, dan Group terdiri dari sekumpulan
menu yang memiliki kesamaan fungsi.
Tampilan Jendela MS Word 2007
Ofice Button
Secara umum, Office Button terdiri dari
dua area, yaitu area kiri dan area kanan. Area kiri berisi perintah seperti
New, Open, Save, Save As, Print, Prepare, Send, Publish, dan Close. Sedangkan
di area kanan berisi pintasan file dokumen yang baru-baru ini dibuka.
Pada bagian bawah flyout ini terdapat dua tombol perintah, yaitu Word
Option (digunakan untuk melakukan properti terhadap MS Word 2007) dan Exit Word
(digunakan untuk menutup jendela MS Word). Berikut ini adalah contohnya.
Keterangan:
Nama Icon
|
Keterangan
|
New
|
digunakan
untuk membuat file dokumen kosong baru
|
Open
|
digunakan
untuk membuka file dokumen yang tersimpan
|
Save
|
perintah
untuk menyimpan file dokumen aktif
|
Save As
|
digunakan
untuk menyimpan file dokumen ke dalam format tertentu
|
Print
|
digunakan
untuk mencetak file dokumen yang sedang aktif
|
Prepare
|
digunakan
untuk melakukan properti khusus terhadap file dokumen aktif
|
Send
|
digunakan
untuk mengirimkan file dokumen aktif sebagai email / faksimile
|
Publish
|
perintah
untuk menerbitkan dokumen aktif ke website / blog / dll
|
Close
|
digunakan
untuk menutup file dokumen aktif
|
Mengenal Fungsi Icon
pada Tab Home
Tab Home
terdiri dari lima Group yaitu, Clipboard, Font, Paragraph, Styles dan editing.
Group Clipboard
Group
Clipboard terdiri dari sekumpulan menu yaitu:
Paste :
untuk menempelkan hasil copy atau cut.
Cut : untuk
memotong teks/objek terpilih.
Copy : untuk
menggandakan teks/objek terpilih.
Format
Painter : digunakan untuk meniru format halaman dokumen ke dalam dokumen
lainnya.
* Tombol
panah kecil di sudut kanan-bawah setiap Group digunakan untuk mengakses
pengaturan lanjutan mengenai fungsi suatu Group.
Group Font
Menu-menu di
Group Font secara khusus berfungsi untuk pemformatan seputar huruf. Terdiri
dari :
Font : untuk
memilih jenis huruf
Font Size :
untuk mengatur ukuran huruf
Grow Font :
untuk memperbesar ukuran huruf secara instan
Shrink Font
: untuk memperkecil ukuran huruf secara instan
Change Case
: untuk mengubah status huruf kapital/huruf kecil
Clear
Formatting : untuk menghapus pemformatan teks terpilih
Bold : untuk
menebalkan teks terpilih
Italic :
untuk memiringkan Teks terpilih
Underline :
untuk memberikan garis bawah pada teks terpilih
Strikethrough
: memberikan tanda coret padateks terpilih
Subscript :
untuk mengetik karakter pemangkatan
Superscript
: untuk mengetik karakter pemangkatan
Text Effect
: untuk memberikan efek artistik pada teks terpilih
Text
Highlight Color : untuk memberikan warna stabilo di belakang teks terpilih
Font Color :
untuk mengatur warna teks terpilih.
Group Paragraph
Group
Paragraph terdiri dari sekumpulan menu yang memiliki kesamaan fungsi untuk
mengatur paragraf teks. perintah-perintah di Group Paragraph yaitu:
Bullets :
untuk memberikan tanda bullet di tiap paragraf terpilih
Numbering :
untuk memberikan format penomoran di tiap paragraf terpilih
Decrease
Indent : untuk menggeser baris kedua paragraf ke kiri
Increase
Indent : untuk menggeser baris kedua paragraf ke kanan
Left-to-Right
: untuk menjadikan arah teks berjalan dari kiri ke kanan (format Latin)
Right-to-Left
: untuk menjadikan arah teks berjalan dari kanan ke kiri (format Arab)
Sort : untuk
menyortir data
Show
Paragraph Marks : untuk menampilkan / menyembunyikan tanda koreksi paragraf
Align Text
Left : untuk mengatur teks rata kiri
Center :
untuk mengatur teks rata tengah
Align Text
Right : untuk mengatur teks rata kanan
Justify :
untuk mengatur teks rata kanan-kiri
Line Spacing
: untuk mengatur jarak antar baris teks
Shading :
untuk mengatur warna latar teks terpilih
Border :
untuk memberikan garis tepi pada teks terpilih.
Group Styles
Group Styles
terdiri dari dua menu. Yaitu:
Heading
Styles : berisi pilihan format judul/subjudul dari paragraf terpilih
Change
Styles : berisi pilihan pengaturan tema paragraf
Group Editing
Secara umum
group Editing terdiri dari Find, Replace, dan Select. fungsinya adalah:
Find : untuk
mencari kata tertentu berdasarkan keyword tertentu dalam suatu file
Replace :
untuk mencari dan mengganti kata yang ditemukan untuk diganti dengan kata
tertentu dalam suatu file
Select :
digunakan untuk memilih objek atau teks tertentu di dalam suatu file
MICROSOFT WORD 2007: Fungsi Icon Tab Insert
Tab Insert digunakan untuk menyisipkan objek
ke dalam dokumen yang dikelola. Baik berupa objek gambar, tabel, Shape, dan
karakter spesial (Symbols). Bahkan dengan tab Insert tersebut, user bisa
menyisipkan link ke file yang berada di luar dokumen, bahkan ke internet.
Secara umum
perintah yang terdapat di Ribbon Insert terdiri dari 7 Group perintah yang
memiliki kesamaan fungsi. Beberapa Group yang terdapat di tab ini adalah: (1) Pages, (2) Tables, (3) Illustrations, (4) Links, (5)
Header & Footer, ( 6) Text, dan (7) Symbols.
A. Fungsi Icon di
Group Pages
Kata Kunci Bahasan
|
Cover Page
|
digunakan
untuk menyisipkan serta memilih jenis halaman sampul.
|
Blank Page
|
untuk
menyisipkan halaman kosong baru dalam suatu file dokumen
|
Break Page
|
untuk
memisah suatu halaman file dokumen
|
Cover Page dibutuhkan saat user ingin membuat
halaman sampul dari suatu file yang sedang digarap, merupakan fitur teranyar
MS. Word yang sudah built-in sejak MS Word rilisan 2007 yang lalu. User bisa
memilih bentuk sampul serta melakukan setting seperlunya, jadilah halaman
sampul yang formal tanpa mengurangi nilai estetika.
Sedangkan Blank
Page digunakan untuk membuat halaman kosong baru. Ini sangat membantu user
saat pengelolaan dokumen harus pindah ke halaman baru, padahal baru setengah
halaman yang terisi teks. Jadi user tidak perlu menekan Enter ratusan kali
untuk mendapatkan halaman baru. Ini sesuai dengan visi MS. Word seabgai
aplikasi perkantoran yang simpel, praktis dan efisien.
Break Page sangat dibutuhkan terutama saat
user ingin memisahkan beberapa paragraf menjadi dua halaman. sebagai ilustrasi,
dalam suatu dokumen teridiri dari 10 paragraf yang berjejal di satu halaman
saja, terus user ingin menjadikannya sebagai dua halaman, maka user cukup
meletakkan kursor di bagian akhir paragraf yang ingin dijadikan halaman
pertama, klik icon Break page. Maka paragraf sesudah tanda kursor tadi akan
berpindah ke halaman berikutnya. Bila dalam hal ini user menggunakan icon Blank
Page, maka antara paragraf sebelum kursor dan setelahnya akan terpisah dengan
satu halaman kosong.
B. Fungsi Icon di
Group Tables
Kata Kunci Pembahasan
|
Insert
Table…
|
untuk
menyisipkan tabel melalui dialog Insert Table
|
Draw Table
|
untuk
menyisipkan tabel dengan cara menggambar di halaman dokumen
|
Convert
Text to Table…
|
digunakan
untuk menjadikan teks terpilih berada dalam tabel
|
Excel
Spreadsheet
|
untuk
menyisipkan tabel dalam bentuk lembar kerja Excel
|
Quick
Tables…
|
untuk
menyisipkan tabel instan yang sudah tersedia jenis dan bentuknya di dalam MS.
Word 2010
|
Saat user
meng-klik icon Table, akan muncul flyout yang berisi perintah-perintah
tersebut dengan judul Insert table. Pada pilihan pertama terdapat built-in
tabel. Disini user cukup memilih jumlah tabel dengan menggerakkan pointer
secara diagonal dan diakhiri dengan klik kiri mouse untuk menerapkan jumlah
tabel terpilih. Disini jumlah tabel terbatas dalam 10 tabel.
Insert
Table… digunakan
untuk menyisipkan tabel melalui dialog box. User perlu menentukan jumlah kolom
ke samping di area Number of Columns serta mengisi kotak Number of Rows untuk
menentukan jumlah kotak ke bawahnya. Disini jumlah tabel maupun kolom tidak
dibatasi, jadi user dapat menyisipkan tabel sepuasnya melalui perintah ini.
Draw Table berfungsi untuk menyisipkan tabel
dengan menggambar secara manual di area dokumen. Saat icon ini di-klik, pointer
mouse langsung berupa menjadi pensil yang dinamis. Drag secara diagonal untuk
membuat gambar tabel berbentuk kotak. Bila di-drag secara diagonal akan
membentuk garis lurus namun tidak melupakan ekstensinya sebagai tabel. Bila user
membuat garis ini secara berurutan, maka spasi antar garis yang dibuat akan
menjadi area dalam suatu tabel.
Convert Text
to Table digunakan
untuk mengkonversi atau mengubah paragraf terpilih menjadi berbentuk tabel.
Disini program berjalan secara stereotip. Program hanya melihat adanya jejak
tombol Tab dan Enter di keyboard. Bila hanya ada dua paragraf yang terseleksi
maka hasilnya hanya ada dua kotak atas-bawah. Apabila teks yang terseleksi
terdiri dari dua paragraf yang spasinya menggunakan tab, maka hasilnya terdapat
dua kolom ke samping dan dua baris ke bawah.
Excel
Spreadsheet digunakan
untuk menyisipkan tabel dengan format lembar kerja Excel. dengan fitur ini user
dapat memasukkan rumus fungsi layaknya di lembar kerja Excel. Jadi, user dapat
menghadirkan spesifikasi Excel biarpun sebenarnya sedang bekerja di aplikasi
word processor.
Quick
Tables… berfungsi
untuk menyisipkan jenis tabel sesuai jatah yang tersedia di MS. Word 2010 ini.
User dipersilahkan untuk memilih jenis dan tema tabel yang diinginkan. Dalam
menu tersebut user dapat memilih desain kalender dll. sesuai bentuk yang
tersedia.
C. Fungsi Icon di
Group Illustrations
|
Picture
|
digunakan
untuk menyisipkan gambar yang tersimpan di komputer
|
Clip Art
|
untuk
menyisipkan gambar-gambar ilustrasi yang tersedia di library program
|
Shapes
|
digunakan
untuk menyisipkan objek gambar autoshape
|
SmartArt
|
digunakan
untuk menyisipkan gambar dalam bentuk organization
|
Chart
|
digunakan
untuk menyisipkan diagram
|
Picture merupakan perintah yang digunakan
untuk menyisipkan gambar yang tersimpan di komuter atau di media removable
lainnya. Dengan ini user dapat menyisipkan gambar atau foto. Saat user
menggunakan perintah ini, user akan masuk ke jendela penjelajahan file untuk
mengakses gambar di lokasi tertentu yang ingin disisipkan ke lembar dokumen.
Clip Art digunakan untuk menyisipkan
gambar-gambar clip untuk tujuan ilustrasi yang berkaitan dengan tema yang
dibahas dalam dokumen. Di samping itu, gambar Clip Art dapat berfungsi sebagai
elemen pemanis dari dokumen yang tergarap, tentunya sesuai dengan yang tersedia
di library program. Namun demikian user dapat mengunduhnya dari situs resmi
Microsoft Corporation.
Shapes digunakan untuk menyisipkan objek
geometris yang telah memiliki bentuk, seperti segitiga, lingkaran, bintang,
segi empat, dll. Bisa dibayangkan, betapa sulitnya membuat gambar lingkaran
dengan mengandalkan garis yang dibuat secara manual. Namun fakta berkata
sebaliknya karena adanya fasilitas Shape ini. User dapat membuat objek
lingkaran yang ideal dengan cukup menyisipkannya melalui Shape tersebut.
SmartArt merupakan fitur jelmaan
Organization Chart di Word 2003 yang kini diamputasi di MS Word 2007 ini. Tak
sekedar berubah nama. Siluman fitur 2003 ini memang sarat dengan objek inovatif
dengan sosok tiga dimensi sebagai andalan. SmartArt berisi fitur untuk membuat
gambar terstruktur yang lebih bersifat ilustratif. User bisa membuat ilustrasi
jenis-jenis binatang melalui fasilitas ini.
D. Fungsi Icon di
Group Links
Kata Kunci Bahasan
|
Hyperlink
|
digunakan
untuk menautkan teks / objek terpilih dengan file lain
|
Bookmark
|
digunakan
membuat penanda buku
|
Cross-Reference
|
digunakan
untuk membuat referensi antar file
|
Hyperlink digunakan untuk menghubungkan teks
atau teks terpilih dengan file lain. Bahkan, user bisa menautkan teks terpilih
dengan bagian tertentu di situs web.
Bookmark digunakan untuk membuat penanda
buku atau sebagai halaman favorit. Disini user diminta untuk melakukan setting
terhadap file yang ingin dijadikan sebagai penanda buku atau halaman favorit
dari teks atau objek terpilih.
Cross-reference digunakan untuk membuat referensi
atau rujukan antar file. Dengan fasilitas ini user dapat membuat rujukan ke
footnote atau endnote tertentu di suatu halaman.
E. Fungsi Icon di
Group Header & Footer
Kata Kunci Bahasan
|
Header
|
digunakan untuk mengatur kepala halaman suatu file
|
Footer
|
digunakan untuk melakukan setting terhadap kaki halaman suatu file
|
Page Number
|
digunakan untuk melakukan setting terhadap homor halaman
|
Header digunakan untuk mengatur kop atau
kepala halaman suatu file. Biasanya suatu dokumen resmi perlu dibubuhi kop dari
suatu organisasi. Dengan fasilitas Header tersebut, user dapat memberikan serta
mengatur format header. Disitu terdapat beberapa format Header yang sudah
built-in. User dapat memilih salah satunya yang sesuai.
Footer digunakan untuk mengatur atribut
suatu halaman berupa kaki halaman. Biasanya di bagian footer berisi nomor
halaman serta atribut komplementer lainnya. Seperti halnya header, Footer juga
berisi pilihan mengenai format Footer sehingga user tinggal memilih serta
melakukan setting seperlunya. Kesamaan antara header dan Footer adalah: jika
user sudah membubuhkan keduanya di halaman tertentu maka Header dan Footer di
halaman lainnya akan persis sama.
F. Fungsi Icon di
Group Text
Kata Kunci Bahasan
|
Text Box
|
digunakan
untuk menyisipkan kotak yang dapat diisi dengan teks
|
Quick
Parts
|
digunakan
untuk mengatur teks otomatis dll
|
WordArt
|
digunakan
untuk menyisipkan teks bergaya artistik
|
Drop Cap
|
digunakan
untuk menyisipkan huruf kapital besar pada awal paragraf
|
Signature
Line
|
digunakan
untuk menyisipkan tanda tangan digital
|
Date &
Time
|
digunakan
untuk menyisipkan tanggal dan waktu terkini
|
Object
|
digunakan
untuk menyisipkan objek dengan ekstensi OLE (Object Linking Embedded)
|
Text Box berfungsi untuk menyisipkan kotak
teks sesuai dengan pilihan yang tersedia di menu tersebut. dengan ini user
tidak perlu menyisipkan objek Shape yang kemudian di-Add text. Disini user juga
bisa melakukan setting seperlunya terhadap Text Box yang telah disisipkan.
Quick Parts merupakan menu yang menyediakan
perintah-perintah, antara lain : (1) Autotext digunakan untuk mengatur teks
otomatis, (2) Document Property untuk mengatur atribut dokumen [titel, tag,
dll] (3) Field digunakan untuk menyisipkan Field atau judul tabel [dapat diset
sebagai nomor otomatis sebagaimana di Access dan di Excel] (4) Building Blocks
Organizer digunakan untuk mengatur seputar partikulasi Quick Parts (5) Save
Selection to Quick Parts Gallery digunakan untuk menyimpan pemformatan dari
teks terpilih ke dalam Quick parts Gallery.
WordArt digunakan untuk menyisipkan teks
bergaya artistik. Dengan fasilitas ini user bisa menyisipkan tulisan-tulisan
artistik 3 dimensi dan efek-efek lainnya. User akan diminta untuk memilih salah
satu jenis Wordart, kemudian mengetikkan teks setelah terdapat perintah “Your
Text here” dan dengan satu langkah lagi user sudah membuat teks dengan gaya dan
efek yang fantastik.
Drop Cap digunakan untuk menysipkan huruf
kapital dengan ukuran lebih besar di awal suatu paragraf. Disini lagi-lagi user
disuguhi menu pilihan untuk mengambil salah satu bentuk Drop Cap yang
diinginkan.
Signature
Line digunakan
untuk menyisipkan anda tangan digital melalui layanan khusus yang disediakan
Microsoft Corporation.
Date &
Time digunakan
untuk menyisipkan tanggal dan waktu terkini sesuai dengan tanggal dan waktu
yang berlaku dalam sistem. dengan ini user tidak perlu lagi mengutak-atik
kalender atau bahkan membeli jam tangan hanya untuk membubuhkan tanggal dan
waktu di surat undangan. Gunakan perintah ini untuk memasukkan waktu dan
tanggal terkini di komputer.
Object digunakan untuk menyisipkan objek
embedded, berupa objek yang dapat dprogram sehingga dapat menjalankan script
tertentu. Objek yang dapat disisipkan dari perintah ini harus berupa objek
dengan ekstensi OLE atau Object Linked Embedded.
G. Fungsi Icon di
Group Symbols
Equation: digunakan untuk menyisipkan
simbol-simbol persamaan, terutama dalam bidang matematika.
Symbol: digunakan untuk menyisipkan karakter khusus.
MS WORD 2007: Fungsi Icon pada
Tab Page Layout
Icon
perintah yang terdapat di Tab Page Layout digunakan untuk pengaturan tataletak
halaman dokumen Word. Tab ini terdiri dari 5 Group perintah, yaitu : (1) Themes, (2) Page Setup, (3) Page Background, (4) paragraph,
dan (5) Arrange.
A. Icon Perintah
di Group Themes
kata kunci
|
Themes
|
digunakan untuk memilih tema halaman yang meliputi warna halaman berikut
warna hurufnya.
|
Color
|
digunakan untuk mengatur warna tema halaman.
|
Fonts
|
digunakan untuk mengatur tema huruf yang akan diterapkan ke halaman
dokumen aktif.
|
Effect
|
digunakan untuk mengatur tema efek terhadap objek Shape yang terdapat di
halaman dokumen.
|
Menu Themes
menyediakan sejumlah bentuk tema halaman secara praktis. Dengan fitur ini user
dapat dengan mudah membuat dokumen artistik tanpa harus profesional di bidang
setting layout. Semuanya dilakukan dengan praktis dan efisien. Bisa dibayangkan
bahwa melakukan setting halaman merupakan pekerjaan yang tidak mudah. Anda
perlu mengamati mana judul, mana subjudul, dan mana paragraf, kemudian harus
mengklasifikasikan semuanya dari segi jenis huruf, ukurannya, bahkan warnanya
supaya menjadi sebuah pembukuan yang tampil dengan sosok artistik. Namun fakta
berbicara lain setelah Microsoft Corporation merekrut fitur yang satu ini ke
dalam produk aplikasi perkantorannya tersebut. Semua hal yang sejatinya hanya
mungkin dilakukan oleh layouter profesional, kini dapat dengan mudah dilakukan
oleh orang yang tidak berlatarbelakang perbukuan. Di bagian ini pula user tinggal
memilih salah satu tema yang diinginkan, maka program berjalan secara otomatis
membantu Anda melakukan setting layout, bagian per bagian, bahkan halaman per
halaman. user hanya perlu berkonsentrasi ke layar monitor dan naskah yang
diketiknya (takut dimakan kucing, he he he).
Sedangkan
menu Colors berfungsi untuk memilih warna tema dengan urutan warna
secara hierarkis. Pun juga, user dapat men-custom sendiri warna tema tertentu
melalui menu ini. Berbeda dengan menu Themes, menu Colors hanya memungkinkan
user untuk memilih jenis warna tema saja. Sementara di menu Themes adalah
berisi pilihan yang mengatur jenis, warna, dan bentuk huruf; bentuk dan warna
tabel; dan warna dasar dapat pula diatur dari menu ini.
Menu Fonts
secara spesifik digunakan untuk memilih tema huruf. User disediakan jatah tema
huruf yang akan diterapkan ke halaman dokumen. Di samping itu, menu ini juga
tidak lupa memberikan peluang bagi user penganut perfeksionisme untuk
mengutak-atik sendiri tema huruf yang diinginkan.
Menu Effects
bergerak khusus di bidang pemberian tema efek terhadap objek geometris di
halaman dokumen. Dengan ini user dapat memilih tema efek dengan nuansa warna
yang telah dipilih di menu Colors. Seperti yang telah diketahui bersama bahwa
untuk membuat sebuah booklet yang aduhai tidak melulu terletak dalam aspek ide
yang tertuang dalam tulisan tersebut. Justru seorang layouter perlu mendandani
setiap objek di setiap halaman dengan efek yang sedap dipandang mata. Namun
tampaknya falsafah MS. Word tak cukup sampai disitu. Susunan dan urutan warna
bahkan juga diorientasikan untuk menjelaskan sebuah hierarkis. Di menu Effects
ini user akan menemukan hal-hal tersebut, namun user juga diberi peluang untuk
melakukan kustomisasi dalam bidang yang satu ini.
B. Icon Perintah
di Group Page Setup
Menu-menu
yang terdapat di group Page Setup disediakan untuk melakukan pengaturan
halaman, yakni dalam bidang ukuran kertas, margin halaman, pengaturan kolom
teks, dll. Halaman dokumen dapat diatur sesuai dengan keinginan user, terutama untuk
melakukan sinkronisasi dengan jenis dan ukuran kertas yang akan digunakan
nantinya. Adapun menu perintah yang terdapat di group Page Setup yaitu : (1)
Margins, (2) Orientations, (3) Size, (4) Columns, (5) Breaks, (6 ) Line
Numbers, dan (7) Hypenation.
kata kunci
|
Margins
|
digunakan
untuk mengatur batas teks di halaman dokumen.
|
Orientation
|
digunakan
untuk mengatur posisi kertas.
|
Size
|
digunakan
untuk mengatur ukuran halaman.
|
Columns
|
digunakan
untuk mengatur jumlah kolom teks.
|
Breaks
|
digunakan untuk
mengatur kontinuitas halaman maupun kolom teks.
|
Line
Numbers
|
digunakan
untuk mengatur kontinuitas nomor baris teks.
|
Hypenation
|
digunakan
untuk memisahkan suku kata dengan tanda hubung secara otomatis.
|
Menu Margins
digunakan untuk mengatur batas teks di halaman dokumen. Dengan menu ini user
dapat mengatur sendiri ukuran batas teks sebelah kanan, kiri, atas, dan bagian
bawah halaman. Di menu ini user telah disediakan bentuk margin bentuk standar.
Namun user tetap berpeluang untuk melakukan kustomisasi terhadap file dokumen
garapannya.
Sedangkan
menu Orientations digunakan untuk mengatur posisi kertas sesuai
keinginan pengguna. Disini hanya terdapat dua pilihan, yaitu potrait untuk
posisi kertas tegak dan landscape untuk posisi kertas datar.
Menu Size
digunakan untuk mengatur ukuran halaman dalam rangka adaptasi dengan kertas
yang nantinya akan dijadikan media cetak. Di menu ini user telah disediakan
beberapa ukuran kertas standar namun ia tetap berkesempatan untuk mengkustomisasi
ukuran sesuai dengan keinginan.
Menu Columns
digunakan untuk mengatur jumlah kolom teks pada dokumen yang tengah digarap.
Dengan menu ini user dapat menjadikannya dua kolom, tiga kolom, dll. Di bagian
ini MS. Word juga memberikan satu peluang bagi user untuk melakukan kustomisasi
terhadap kolom teks dari dokumen yang digarap.
Menu Breaks
digunakan untuk memisahkan halaman, kolom teks, dll. Menu ini sejatinya sudah
punya lokasi di ribbon Insert namun masih juga pesan tempat di ribbon Page
Layout ini. Rupanya MS. Word punya setumpuk alasan mengapa menu ini muncul dua
kali di tempat yang berbeda. di ribbon Insert icon ini berupa perintah langsung
untuk memisahkan suatu halaman. Namun di ribbon Page Layout, icon ini justru
berupa menu pilihan. Di dalamnya terdapat beberapa perintah yang mendukung
untuk memisahkan halaman, memisahkan kolom teks, bahkan untuk mengakhiri seksi
tulisan. Selain itu, juga menyediakan fasilitas untuk men-sett nomor halaman,
juga berisi perintah untuk melanjutkan kembali format yang telah di-break
sebelumnya.
Line Numbers
digunakan untuk pengaturan seputar nomor baris dalam dokumen. Sering user
dibuat kewalahan saat melakukan pengelompokan dua penomoran yang berbeda, namun
nomornya justru berkelanjutan dari kelompok sebelumnya. Dengan menu ini user
hanya perlu menyeleksi sekelompok baris penomoran, masuk ke menu ini dan klik
perintah Restart Numbering, maka kelompok terseleksi tadi sudah menjadi dua
kelompok penomoran yang berbeda. User juga bisa melanjutkan dari penomoran
sebelumnya meskipun sudah terpaut beberapa paragraf lain.
Sedangkan
menu Hyphenation digunakan untuk memisah suku kata secara otomatis
dengan tanda hubung saat kata kompleks (terdiri lebih dari dua suku kata)
berada di akhir baris. Kolom yang sempit dan format teks rata kanan-kiri
menyebabkan jarak antar kata kurang ideal. Apalagi didominasi kata kompleks.
Hyphenation menangani perkara ini. Ia akan melakukan idealisasi jarak antar
kata dengan cara memisah partikel kata dengan tanda hubung dan menyisipkan suku
kata setelah tanda hubung ke baris berikutnya secara otomatis, dan
menggabungkannya kembali bila area cukup luas, dalam rangka idealisasi jarak
antar kata. Seleksi teks dimaksud atau seluruh teks di dokumen, lalu manfaatkan
perintah Hyphenation ini, dan pilih Automatic. Maka Hyphenation akan bekerja sesuai
dengan job description-nya.
C. Icon Perintah
di Group Page Background
Perintah-perintah
di group Page Background digunakan untuk mengatur latar belakang halaman file
dokumen yang sedang digarap. Ada tiga menu perintah: (1) Watemark (2) Page
Color, dan (3) Page Borders.
KATA KUNCI
|
Watermark
|
digunakan untuk memberikan efek tanda air di belakang teks.
|
Page Color
|
digunakan untuk mengatur warna latar halaman.
|
Page Borders
|
digunakan untuk mengatur garis tepi halaman.
|
Watermark atau tanda air sangat berguna saat
suatu dukumen akan dipublikasikan hanya sebagai contoh dari dokumen aslinya.
Agar bisa dibedakan antara dokumen “kelinci percobaan” tersebut dengan aslinya
maka user dapat membubuhi tanda air berupa tulisan remang-remang di
belakang teks. Selain itu, menu perintah tersebut juga digunakan untuk
menghilangkan tanda air yang telah disematkan. Bahkan, disini user diberi
kewenangan untuk mengkustomisasi tanda air di latarbelakang halaman. Watermark
juga berguna untuk memberikan pesan tertentu di halaman latar.
Page Color digunakan untuk mengatur warna
latar halaman dokumen tergarap. Disini user disuguhi sejumlah pilihan warna
opsional sebagai warna latar dokumen yang tengah diaktifkannya. Selain itu,
user juga diberi peluang untuk masuk ke opsi lanjutan bila ingin mengatur warna
latar dokumen garapannya secara lebih spesifik lagi. Jadi, dengan ini suatu
dokumen menjadi lebih berwarna, sebagaimana hidup ini yang penuh warna-warni.
Cuma yang perlu dicatat bahwa user perlu melakukan sinkronisasi antara teks
dengan warna latar yang diinginkan. Bila warna teks yang dipilih berwarna
gelap, usahakan agar memilih warna background yang agak cerah. Demikian juga
sebaliknya. Jadi, antara warna background dengan warna teks harus kontras, namun
jangan terlalu norak.
Sedangkan Page
Border digunakan untuk mengatur garis tepi halaman dokumen. garis tepi
dapat berupa garis stamdar maupun dengan kustomisasi yang spesifik. Ini
diperlukan, terutama saat menggarap brosur, piagam, dll. Saat user mengklik
perintah Page Border tersebut maka ia akan masuk ke dialog box yang berisi
pengaturan seputar border halaman.
D. Icon Perintah
di Group Paragraph
Menu
perintah di Group Paragraph ini secara umum digunakan untuk pengaturan seputar
paragraf teks. Sedangkan perintah-perintah yang terdapat di group ini: (1)
Indent, dan (2) Spacing.
KATA KUNCI
|
Indent
|
digunakan untuk mengatur batas teks;
|
Spacing
|
digunakan untuk mengatur jarak antar paragraf.
|
1. Indent
Indent digunakan untuk mengatur batas teks
sebelah kanan dan batas teks sebelah kiri. Disini user disuguhi 2 kotak, yakni
Left dan Right. User pasti tahu bahwa Left digunakan untuk mengatur batas kiri
paragraf, dan Right digunakan untuk mengatur batas kanan paragraf. Sebenarnya
User bisa melakukannya di opsi Margins yang beralamat di group page Setup.
Namun tak jarang di tengah garapan suatu dokumen perlu mengatur Indent kanan
atau kiri. Contoh, kalimat kutipan panjang perlu Indent lebih dalam dibanding
paragraf lainnya. Bila dalam hal ini user mengaturnya di Margins, maka paragraf
lain juga berubah posisinya. Dengan perintah Indent di group Paragraph ini user
dapat mengatur secara spesifik paragraf terpilih apagr indent-nya berbeda
dengan paragraf standar lainnya bawaan pengaturan margins.
2. Spacing
Menu Spacing
digunakan untuk mengatur jarak antar paragraf, baik dengan paragraf sebelumnya
(Before) maupun dengan paragraf sesudahnya (After). User dapat mengatur jarak
paragraf dengan meng-klik panah ke atas dan panah ke bawah di sebelah kanan
kotak Before atau After. Namun demikian, user dapat memberikan pengaturan
lanjutan dari paragraf ini dengan meng-klik panah di sudut kanan-bawah group
Paragraph ini.
E. Icon Perintah
di Group Arrange
Secara umum,
perintah-perintah di group ini digunakan untuk mengatur: (a ) posisi objek di
antara teks, (2) posisi objek dengan objek lainnya, (3) mengatur aliansi objek
di halaman dokumen.
KATA KUNCI
|
Position
|
digunakan untuk mengatur posisi objek di dalam suatu halaman
|
Wrap text
|
digunakan untuk mengatur posisi objek dalam kaitannya dengan paragraf
teks
|
Bring Forward
|
digunakan untuk untuk memposisikan suatu objek dengan objek lainnya
|
Send Backward
|
digunakan untuk mengirim objek terpilih ke belakang objek lainnya
|
Selection Pane
|
menampilkan panel navigasi objek
|
Align
|
digunakan untuk mengatur posisi objek lepas
|
Group
|
digunakan untuk mengelompokkan beberapa objek menjadi satu grup
|
Rotate
|
digunakan untuk memutar, dan membalik suatu objek terpilih
|
1. Position
Position digunakan untuk mengatur posisi
objek di dalam suatu halaman. Disini user disuguhi opsi yang instan, dimana
user hanya perlu menyeleksi objek, masuk ke menu ini, dan pilih posisi objek
yang diinginkan. Dengan ini user dapat langsung menempatkan objek di tengah
halaman, di tepi kanan atau kiri halaman, dll. Disini user diberi peluang untuk
masuk ke pengaturan spesifik dalam hal ini.
2. Wrap Text
Berbeda
dengan perintah Position, Wrap Text digunakan untuk mengatur posisi
objek dalam kaitannya dengan paragraf teks. Dengan perintah ini user
memungkinkan untuk mengatur posisi teks di depan objek, di belakang objek, di
penjuru objek, di atas-bawah objek, dll. Bila user menyisipkan gambar
ilustratif di paragraf terpilih, maka secara default posisi objek akan sejajar
dengan baris teks. Bila diabaikan, hal yang lucu pun terjadi. Disini antara
objek dan teks seakan-akan gajah dan semut berjalan beriringan dan tentunya si
gambar akan boros tempat dan ruang. Disini user dapat memposisikan teks berada
di segala penjuru objek sehingga terkesan rapi dan estetik. Malahan dengan
perintah ini user dapat mengatur sendiri suatu Wrap Point (dengan edit Wrap
Point) sehingga memungkinkan agar tulisan mengikuti lekuk tubuh yang aduhai.
3. Bring Forward
Berbeda
dengan Wrap Text, Bring Forward digunakan untuk untuk memposisikan suatu
objek dengan objek lainnya saja. Secara default, objek yang datang lebih akhir
akan beridiri di depan objek sebelumnya. Pasalnya, bagaimana bila user ingin
memindahkan objek ke depan objek lainnya? Tentu saja icon Bring Forward
membantu perkara ini. Aktifkan objek dimaksud, lalu klik icon Bring Forward
ini.
4. Send Backward
Send Backward
bekerja secara kontradiktif dengan Bring Forward. Icon Send Backward digunakan
untuk mengirim objek terpilih ke belakang objek lainnya. Disini cara
penggunannya pun sama dengan Bring Forward. Seleksi objek dimaksud, kemudian
klik icon perintah Send Backward ini, maka objek terpilih akan berada di
belakang objek lainnya.
5. Selection Pane
User yang
akrab dengan aplikasi grafis bernama lengkap Adobe Photoshop (PS & son, he
he he) tentu tidak asing lagi dengan icon perintah yang satu ini. Meskipun
berbeda nama, tapi fungsinya mirip dengan aplikasi berbasis bitmap tersebut.
Bahasa inggrisnya, bila di halaman dokumen terdapat sejumlah objek yang
berjejal, tentu user merasa kewalahan untuk mengaktifkan serta mengelola objek
yang diinginkan. Perintah Selection Pane memang dipermak demi menjawab
kegalauan ini, Aktifkan icon Selection pane, akan muncul panel seleksi di kanan
jendela. Dengan panel ini user hanya perlu meg-klik icon gambar tertentu di
dalam Selection pane, dan setiap icon merujuk terhadap objek tertentu di
halaman dokumen. Sehingga pekerjaan mengolah objek menjadi semakin mudah dan
gampang, segampang user memilih objek di panel History dalam Adobe Photoshop.
6. Align
Perintah Align
digunakan untuk mengatur posisi objek lepas. perintah ini tidak akan aktif bila
objek terpilih berada di Wraping “In Line With Text”. User dapat mengatur
posisi objek terpilih sehingga berada di tengah halaman, di bagian tepi, maupun
di bagian lainnya sesuai keinginan. Disini juga disuguhi opsi lanjtan bagi user
yang ingin melakukan property lanjutan dari suatu objek yang dipilihnya.
7. Group
Perintah Group
digunakan untuk mengelompokkan beberapa objek menjadi satu grup. Bila beberapa
objek akan dikelola dengan pengaturan yang sama tentu akan lebih efisien bila
user memanfaatkan fasilitas ini. Sebagai ilustrasi, ada 2 ribu objek yang akan
dikelola seara bersamaan. Bila disini user menggunakan cara konvensional,
mungkin butuh 6 jam untuk memindahkan, memberi warna satu per satu. Dengan
perintah Group, user cukup memilih semua objek dimaksud, meng-klik
perintah group, dan sejanjutnya kelompok objek dapat diaktifkan hanya dengan
sekali klik saja, maka objek dalam satu grup akan aktif semuanya.
8. Rotate
Rotate digunakan untuk memutar, dan
membalik suatu objek terpilih. Bila dalam suatu kasus, user ingin membuat
gambar simetri lipat dari suatu bangun, buat suatu bangun datar, tekan Ctrl+D,
kemudian klik perintah Rotate > Flip Horizontal. Sekarang user
sudah membuat simetri lipat dengan segmen yang benar-benar sebangun.
MICROSOFT WORD 2007: fungsi Icon pada Tab References
Icon perintah yang terdapat di tab References secara umum digunakan untuk properti seputar rujukan atau referensi yang berkaitan dengan dunia perbukuan. Sebuah perbukuan yang bahenol perlu dilengkapi dengan atribut referensi yang lengkap, agar ide yang tertuang di dalamnya semakin gagah perkasa. Tampaknya tab Reference ini juga kompatibel bagi pengguna dalam menggarap dokumen yang cukup kompleks. Misalnya proposal, skripsi (dan saudara-saudaranya). Bagi teman-teman yang merasa calon sarjana mungkin perlu mengakrabkan diri dengan tab Reference ini sebagai persiapan menyambut tugas akhir yang sangat dituntut untuk melengkapinya dengan atribut referensi semisal footnote dan endnote.Tab References terdiri dari 6 group: (1) Table of Contens, (2) Footnotes, (3) Citation & Bibliography, (4) Captions, (5) Index, dan (6) Table of Authorities.
Icon Perintah pada Group Table of Contens
Icon perintah yang terdapat pada group Table of Contens terdiri dari 3 icon: Table of Contens, Add Text, dan Update Table.
Menu Table of Contens digunakan untuk pengelolaan daftar isi. Dengan menu ini user bisa menysipkan daftar isi otomatis pada sebuah halaman dokumen. Bila mode otomatis yang dipilih, maka fitur ini akan mencari judul dan subjudul secara otomatis dari file dokumen yang tengah Anda garap. Itulah sebabnya, sebelumnya Anda perlu memformat heading style atau format judul pada dokumen yang tengah dikerjakan. Dengan kata lain, daftar ini sebaiknya disisipkan ketika judul atau subjudul sudah terbentuk, meskipun hanya sebagian saja. Dengan menu ini pula Anda dengan leluasa dapat mengatur daftar isi yang sudah disisipkan.
Perintah Add Text digunakan untuk mengelola paragraf terpilih dalam kaitannya sebagai entri dalam daftar isi yang sudah dibuat. tentu Anda tahu bahwa mesin otomatis tidak selamanya dapat menjalankan tugas spesifik yang sangat detail. Sehingga perlu adanya opsi yang memungkinkan user untuk melakukan customisasi bila nantinya ternyata tidak sesuai dengan yang diharapkan. Tak jarang, di tengah penulisan, akan membaca sebuah alinea biasa sebagai judul. Di kasus lain, Anda mungkin menghendaki sebuah judul untuk dimasukkan ke level 2 (subjudul) namun sistem justru menjadikannya sebagai judul (level 1). Sehingga langkah kustomisasi tampaknya perlu dilakukan agar hasil pekerjaan sesuai dengan yang diinginkan. Disinilah fungsi sebenarnya dari perintah ini. Bila diklik, menu ini akan memunculkan pulldown yang terdiri dari beberapa opsi pendukung sisipan tersebut. Anda bisa memilih, apakah mau disisipkan sebagai judul (level 1), atau subjudul (level 2), dll.
Sedangkan perintah Update Table digunakan untuk memperbarui daftar isi. Adanya perubahan pada sebuah dokumen, misalnya saat Anda menghapus suatu judul atau subjudul tidak secara otomatis mempengaruhi status daftar isi. Update Table berfungsi untuk sinkronisasi antara daftar isi dengan perubahan terkini dalam dokumen.
Icon Perintah pada Group Footnotes
Umumnya, semua icon perintah yang terdapat di group Footnotes ini pengelolaan referensi tulisan. Group ini memiliki flyout di bagian kanan-bawahnya yang berisi properti lebih detail seputar referensi dokumen. Group ini terdiri dari 4 icon perintah: (1) Insert Footnote, (2) Insert Endnote, (3) Next Footnote, dan (4) Show Notes.
Insert Footnote digunakan untuk menyisipkan catatan kaki (rujukan yang berada di bagian bawah halaman atau footer). Suatu istilah kadang merasa perlu untuk dijelaskan lebih detail untuk memunculkan pemahaman yang konkrit, namun tidak mungkin dijelasakan dalam paragraf bahasan. Bila dipaksa akan memutus alur bahasan itu sendiri. Sebagai alternatif, Anda menyisipkan catatan kaki untuk menjelaskan lebih detail tentang istilah yang dipakai. Aktifkan kursor di sebelah kanan kata yang dimaksud, lalu klik icon ini, maka sistem akan membawa kursor ke bagian bawah halaman dan mempersilahkan Anda menulis catatan kaki.
Berbeda dengan Footnote, Endnote digunakan untuk menyisipkan catatan di akhir bab. Namun demikian, cara penggunaannya sama, bila perintah Endnote diklik, sistem akan membawa Anda pada akhir bab dan mempersihakan Anda untuk menuliskan catatan mengenai kata tertentu sesuai yang ditunjuk oleh kursor.
Sedangkan Next Footnote berfungsi untuk memantau footnote dan endnote. Icon ini memiliki down arrow. Bila diklik, akan muncul flyout yang berisi menu seputar pemantauan footnote dan end note yang terdapat di seluruh file dokumen aktif.
Icon Show Notes digunakan untuk memperlihatkan lokasi catatan, baik footnote maupun endnote. Bila Anda mengaktifkan perintah ini, maka sitem akan menampilkan letak catatan dari halaman dokumen yang sedang aktif. Untuk menonaktifkan tampilan tersebut, klik sekali lagi icon perintah Show Notes tersebut.
Icon Perintah pada Group Citation & Bibliography
Icon perintah yang terdapat di group Citation & Bibliography digunakan untuk pengelolaan kutipan dan daftar pustaka. Group ini sangat membantu dalam pengelolaan daftar kutipan dan daftar pustaka yang sering membingungkan kita saat menggarap tulisan kompleks. Saat kita berusaha jujur dalam kutipan daftar pustaka dari buku yang dikutip, malah kita dibuat bingung. “ini ngambil dari buku mana, waduh saya lupa.” (he he he).
Di kasus lain, seorang penulis masih perlu mencatat di buku khusus, namun nasib baik lagi tidak memihak, buku yang tersimpan rapi, ternyata dibawa main sama anak keduanya (hehehe.. nasib, nasib). Agar kasus ini terantisipasi, dan Anda tidak perlu lagi selingkuh dengan buku catatan tradisional, group Citation & Bibliography membantu Anda dalam pengelolaan ini. Group ini terdiri dari 4 icon perintah: (1) Insert Citation, (2) Manage Source (3) Style, dan (4) Bibliography.
Insert Citation digunakan untuk menyisipkan kutipan langsung pada daerah kursor aktif. Dengan icon ini, Anda tidak melakukan pemformatan secara tradisional. Tentukan letak kursor, klik icon ini, Anda akan dihadapkan pada sejumlah opsi untuk keperluan menyisipkan kutipan.
Sedangkan icon Manage Sources digunakan untuk mengelola seluruh sumber kutipan yang mungkin sudah disisipkan di semua segmen file dokumen. Klik icon ini, Anda akan dibawa untuk berkonsentrasi dengan pengaturan semua sumber kutipan yang disisipkan tersebut.
Menu Style berfungsi untuk memilih bentuk bibliography yang diinginkan. Anda tidak perlu membuat sendiri bentuk daftar pustaka yang mungkin kita belum memahaminya. Pilih format daftar pustaka disini dan rasakan kemudahan dalam memilih format daftar pustaka yang resmi.
Menu Bibliography digunakan untuk menyisipkan daftar pustaka ke dalam file dokumen aktif. Seperti yang telah dijelaskan di atas, daftar pustaka sangat berkaitan dengan bahan kutipan yang telah disisipkan. Mungkin ada baiknya setelah Anda sisipkan kutipan langsung, Anda tidak lupa untuk mengklik icon Bibliography ini agar tidak perlu lagi mencatat di buku tradisional.
Icon Perintah pada Group Captions
Group Captions secara umum digunakan untuk menyisipkan keterangan mengenai gambar atau ilustrasi yang terdapat dalam dokumen. terdiri dari 4 icon perintah: (1) Insert Caption, (2) Insert Table of Figures, (3) Update Table, dan (4) Cross-reference.
Insert Caption digunakan untuk membubuhkan keterangan seputar ilustrasi atau gambar yang sudah disisipkan. Memang kita akui bahwa gambar cukup membantu memperjelas suatu bahasan. Namun gambar tersebut juga perlu diarahkan dengan sedikit keterangan seputar gambar tersebut. Bila tidak, mungkin ada sedikit pergeseran pemahaman tentang gambar ilustrasi tersebut. Bila dalam ilustrasi terapat cewek cantik, mungkin pembaca justru terpaku dengan wajah cewek itu (termasuk saya, heheh). Mungkin tidak demikian bila kita membubuhkan keterangan mengenai gambar itu.
Sedangkan icon Insert Table of Figures digunakan untuk menyisipkan daftar isi gambar yang disisipkan ke dalam dokumen. Umumnya dalam perbukuan merasa perlu untuk melakukan katalog mengenai gambar-gambar yang terdapat di buku, untuk memudahkan pembaca dalam menavigasi seluruh gambar yang ada di sebuah buku. Icon Insert Table of Figures digunakan untuk melakukan urusan tersebut. Sehingga dengan mudah dapat membuat katalog gambar deskripsi di sebuah buku.
Icon Update Table digunakan untuk melakukan pembaruan terhadap daftar katalog gambar. Perubahan di segmen gambar tidak serta-merta langsung mengubah katalog yang sudah dimasukkan sebelumnya. Misal, kita menambah atau menghaps suatu gambar ilustrasi. Kasus lain, nomor katalog gambar mungkin amburadul saat menyisipkan gambar baru diantara gambar lainnya. Dengan icon Update Table tersebut, sistem akan mengurutkan nomor katalog gambar tersebut.
Icon perintah Cross-reference berfungsi untuk menyisipkan referensi silang. Tak jarang pengulangan istilah di halaman lain juga perlu dijelaskan kembali di catatan kaki. Namun bagaimana bila hal itu harus diulang 100 kali? Disinilah fungsi sebenarnya dari icon Cross-reference tersebut. Anda bisa merujukkannya ke footnote atau endnote di halaman lainnya.
Icon Perintah pada Group Index
Group Index secara umum berfungsi untuk pengelolaan daftar kata yang dibahas di buku. Group ini terdiri dari 3 icon perintah: (1) Mark Entry, (2) Insert Index, dan (3) Update Index.
Mark Entry digunakan untuk menandai masukan baru dalam dokumen. Saat mengedit tulisan mungkin dihadapkan pada situasi dimana Anda merasa perlu membedakan antara kata masukan yang baru dengan yang lama. Icon perintah Mark Entry akan membantu Anda dalam pengelolaan seputar masukan baru dalam sebuah dokumen. Dengan icon ini, entri kata yang baru akan ditandai dengan warna tertentu sehingga dengan mudah Anda bisa membedakan antara masukan kata yang sebelumnya dengan entri kata yang terbaru.
Sedangkan icon Insert index digunakan untuk menyisipkan daftar kata (indeks) ke dalam dokumen. Indeks menggambarkan kata atau istilah yang dibahas di dalam tulisan Anda. Dengan indeks, pembaca akan memiliki navigasi untuk mengenal sepintas tentang perbendaharaan sebuah buku. Icon Index membantu Anda dalam pengelolaan indeks di dokumen garapan Anda.
Update Index digunakan untuk memperbarui daftar indeks terkini. Saat Anda menambahkan kalimat baru di suatu bahasan, mungkin akan menggeser halaman yang sebelumnya sudah terdaftar dalam indeks sehingga daftar nomor halaman yang sudah terindeks tidak akurat lagi dengan kondisi terbaru dari dokumen Anda. Gunakan icon update Index tersebut untuk memperbarui daftar di indeks sesuai dengan kondisi terkini di dokumen Anda.
Fungsi menu pada Ms.office 2007(tab mailings,review & view)
MENU MAILINGS
A. CREATE
:
ENVELOPES :Membuat dan mencetak kop surat tunggal. Pada kop dapat dituliskan
alamat tujuan
LABELS :Membuat dan mencetak label tunggal (misalnya untuk
menuliskan alamat penyuratan, sebagai sampul
file data, sampul CD),
maupun label lembaran (misalnya label
perusahaan)
B.
START MAIL MERGE :
START MAIL MERGE : Membuat dan mencetak dokumen berbentuk
surat
proposal (berbentuk e-mail maupun kop surat)
yang akan dibagikan
kepada pelanggan (customer)
SELECT RECIPIENTS : Menentukan dokumen yang digunakan, biasanya
bersisi data teks dan grafik dari beberapa
versi dokumen yang sebelumnya
telah di-merge, meliputi nama dan alamat
pelanggan.
EDIT RECIPIENT LIST Mengkoneksikan dokumen ke sumber data, yang
berisi daftar nama dan alamat resipien surat
proposal. Lalu mengedit daftar
informasi customer, dengan menambahkan atau
mengurangi daftar nama.
C.
WRITE & INSERT FIELDS :
HIGHLIGHT MERGE FIELDS : Menambahkan
placeholders (field mail merge)
pada dokumen, yang berisikan informasi data
file yaitu menyusun daftar
nama dan alamat customer.
ADDRESS BLOCK :Menyetarakan bentuk penulisan alamat kop surat proposal.
GREETING LINE :Membuat pembuka surat yang bentuknya sama pada
semua surat yang akan ditujukan pada semua
customer.
INSERT MERGE FIELD S : Membuat label surat yang berisikan nama dan
alamat customer.
RULES : Membuat aturan yang mengatur penggabungan surat.
MATCH FIELDS :Mencocokkan sumber data dengan kop surat proposal
yang telah dibuat menyesuaikan area.
UPDATE LABELS : Memperbaharui label.
D.
PREVIEW RESULTS :
PREVIEW RESULTS : Khusus digunakan untuk menangani kesalahan (error)
yang terjadi saat proses penggabungan surat.
FIND RECPIENS : Menemukan penerima. Menemukan dan menampilkan
data yang spesifik dan telah tersimpan di
daftar penerima dengan mencari
teksnya.
AUTO CHECK FOR ERRORS : Khusus digunakan untuk menangani kesalahan
(error) yang terjadi saat proses penggabungan
surat. Anda juga diberi
pilihan untuk memperkirakan error yang akan
terjadi saat penggabungan.
E.
FINISH :
FINISH & MERGE: Akhir dan penggabungan.Menyeles aikan
penggabungan surat. Anda bisa membuat dokumen
yang lain untuk
menyalin surat tersebut, mengirim semuanya
secara langsung ke printer,
atau mengirim semuanya melalui e-mail (surat
elektronik).
6.
MENU REVIEW
A.
PROOFING :
SPELLING & GRAMMAR :Mengecek ketepatan ejaan teks
RESEARCH :Menampilkan kotak dialog kamus/reverensi
THESAURUS :Menampilkan pilihan teks pada saat ada kata yang terpilih
TRANSLATE :Menerjemahkan teks
TRANSLATION SCREENTIP : Untuk mengartikan screentip yang diterjemahkan
SET LANGUAGE : Mengatur bahasa yang
digunakan untuk memeriksa ejaan dan grammar pada teks yang dipilih
WORD
COUNT : Untuk mengetahui jumlah kota dan karakter paragraph dalam document
B.
COMMENTS :
NEW COMMENT :Menambahkan komentar pada cell
DELETE :Menghapus komentar pada cell
PREVIOUS :Melihat komentar sebelumnya
NEXT : Melihat komentar selanjutnya
C.
TRACKING:
TRACK CHANGES : Untuk melacak semua perubahan yang dibuat dalam document
BALLOONS : Memilih cara untuk menunjukkan revisi document tersebut
FINAL SHOWING MARKUP : Untuk mengatur tampilan pada
document
SHOW MARKUP : Untuk menunjukkan macam-macam revisi untuk ditampilkan kedocument
REVEWING PAGE : Untuk menampilkan revisi ditampilan depan document
D.
CHANGES :
ACCEPT : Untuk mnerima prubahan trmaksud mmindahkan perubahan proposal baru
REJECT : Untuk menolak perubahan trmaksud
mmindahkan perubahan proposal baru
PREVIOUS : Untuk mengarahkan kerevisi sebelumnya didalam document
NEXT : Untuk mengarahkan kerevisi selanjutnya didalam document
E.
COMPARE :
COMPARE : Membandingkan/menggabungkan beberapa versi document
SHOW SOURCE DOCUMENTS : Menunjukkan sumber document untuk ditampilkan
F.
PROTECT :
PROTECT DOCUMENT: membantu orang bagaimana dapat mengakses dalam sebuah
document
7. MENU VIEW
A.
DOCUMENT VIEWS :
PRINT LAYOUT : menampilkan
document dalam layout
FULL SCREEN READING :menampilkan satu document penuh
WEB LAYOUT : menampilkan document layout web
OUTLINE : menampilkan struktur
document
DRAFT : memberikan tampilan
yang berkelanjutan (menggabungkan seluruh halaman seperti dalam satu gulungan).
Tiap halaman dipisahkan oleh garis titik-titik.
B.
SHOW / HIDE :
RULER :Memunculkan mistar dokumen.
GRIDLINES untuk menampilkan tanda garis pada lembar kerja
MESSAGE BAR : menampilkan olah pesan
DOCUMENT MAP Memunculkan bagian dari sub bagian dari dokumen pada jendela
tersendiri.
THUMBNAILS : Untuk menampilkan bar
THUMBNAILS
C.
ZOOM :
ZOOM : menambah ukuran penampilan document word
100% :Untuk memperbesar document ke 100% dari ukuran normal
ONE PAG : Untuk menampilkan satu halaman
TWO PAGES : Untuk menampilkan dua
halaman
PAGE WIDTH :Memperbesar document sehingga lebar yang berasal dari halaman
D.
WINDOW:
NEW WINDOW :menampilkan dokumen yang sama dalam jendela berbeda
ARRANGE ALL : Mengatur jendela dari dokumen
SPLIT : Membagi dokumen menjadi beberapa bagian
VIEW SIDE BY SIDE : Untuk menampilkan dua document dari sisi kesisi sehingga
kita dapat membandingkan isi document tersebut
SYNCHRONOUS SCROLLING : Menjadikan
naskah dari 2 document menjadi 1 naskah
RESET WINDOW POSITION :Mereset posisi jendela dari document dan membandingkan
sisi kesisi sehingga kita dapat membagi
layar yang sama
SWITCH WINDOWS :Menglihkan sebuah bermacam termaksud membuka jendela
E.
MACROS:
MACROS : Untuk merekam sebuah makro atau menerima pengaturan makro lainnya
Artikrl ini buat berdasarkan hasil kelompok saat ada
tugas dari dosen untuk menulis semua fungsi menu-menu seserta sub-sub menu yang
ada pada microsoft word. sungguh kami kebigungan dalam mengerjakan tugas
ini.walaupun kami minta bantuan internet kami harus membuka
berbagai macam blog itupun gak kami dapatkan semua. apalagi mencari satu
blog yang benar-benar sempurna semua definisi didalamnya.
jadi, muda-mudahan kalian bagi yang belajar komputer dan ingin mencari fungsi-fungsi dari Ms Word semuga blog ini menjadi solusi yang terbaik.
jadi, muda-mudahan kalian bagi yang belajar komputer dan ingin mencari fungsi-fungsi dari Ms Word semuga blog ini menjadi solusi yang terbaik.
PENGERTIAN HARDWARE
Pengertian dari hardware atau dalam bahasa indonesianya disebut juga
dengan nama perangkat keras adalah salah satu komponen dari sebuah komputer
yang sifat alat nya bisa dilihat dan diraba oleh manusia secara langsung atau
yang berbentuk nyata, yang berfungsi untuk mendukung proses komputerisasi.
Hardware dapat bekerja berdasarkan perintah yang telah
ditentukan ada padanya, atau yang juga disebut dengan dengan istilah
instruction set. Dengan adanya perintah yang dapat dimengerti olehhardware
tersebut, maka hardware tersebut dapat melakukan berbagai kegiatan yang
telah ditentukan oleh pemberi perintah.
Bagian utama pada computer adalah CPU (Central Processing Unit), yang
berfungsi sebagai otak dari computer. Untuk dapat bekerja, CPU memerlukan alat
masukan untuk memasukan informasi ataupun perintah. Hasilnya akan di keluarkan
melalui alat keluaran. Informasi ataupun data dapat juga di ambil dan di simpan
dari dan ke media penyimpanan.
Secara fisik, Komputer terdiri dari beberapa komponen yang merupakan suatu
sistem. Sistem adalah komponen-komponen yang saling bekerja sama membentuk
suatu kesatuan. Apabila salah satu komponen tidak berfungsi, akan mengakibatkan
tidak berfungsinya suatu komputer dengan baik. Komponen komputer ini termasuk
dalam kategori elemen perangkat keras (hardware). Berdasarkan fungsinya,
perangkat keras komputer dibagi menjadi :
1. input
divice (unit masukan)
2. Process
device (unit Pemrosesan)
3. Output
device (unit keluaran)
4. Backing
Storage ( unit penyimpanan)
5. Periferal
( unit tambahan)
komponen dasar komputer yang terdiri dari input, process, output dan storage.
Input device terdiri dari keyboard dan mouse, Process device adalah
microprocessor (ALU, Internal Communication, Registers dan control section),
Output device terdiri dari monitor dan printer, Storage external memory terdiri
dari harddisk, Floppy drive, CD ROM, Magnetic tape. Storage internal memory
terdiri dari RAM dan ROM. Sedangkan komponen Periferal Device merupakan
komponen tambahan atau sebagai komponen yang belum ada atau tidak ada
sebelumnya. Komponen Periferal ini contohnya : TV Tuner Card, Modem, Capture
Card.
1. Unit
Masukan ( Input Device )
Unit ini berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar ke dalam suatu
memori dan processor untuk diolah guna menghasilkan informasi yang diperlukan.
Input devices atau unit masukan yang umumnya digunakan personal computer (PC)
adalah keyboard dan mouse, keyboard dan mouse adalah unit yang menghubungkan
user (pengguna) dengan komputer. Selain itu terdapat joystick, yang biasa
digunakan untuk bermain games atau permainan dengan komputer. Kemudian scanner,
untuk mengambil gambar sebagai gambar digital yang nantinya dapat dimanipulasi.
Touch panel, dengan menggunakan sentuhan jari user dapat melakukan suatu proses
akses file. Microphone, untuk merekam suara ke dalamkomputer.
Input device berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar sistem ke
dalam suatu memori dan processor untuk diolah dan menghasilkan informasi yang
diperlukan. Data yang dimasukkan ke dalam sistemkomputer dapat berbentuk signal
input dan maintenance input. Signal input berbentuk data yang dimasukkan ke
dalam sistem komputer, sedangkan maintenance input berbentuk program yang
digunakan untuk mengolah data yang dimasukkan. Jadi Input device selain
digunakan untuk memasukkan data dapat pula digunakan untuk memasukkan program.
Berdasarkan sifatnya, peralatan input dapat digolongkan menjadi dua yaitu :
• Peratalan
input langsung, yaitu input yang dimasukkan langsung diproses oleh alat
pemroses. Contohnya : keyboard, mouse, touch screen, light pen, digitizer
graphics tablet, scanner.
• Peralatan
input tidak langsung, input yang melalui media tertentu sebelum suatu input
diproses oleh alat pemroses. Contohnya : punched card, disket, harddisk.
Unit masukan
atau peralatan input ini terdiri dari beberapa macam peranti yaitu :
a. Keyboard
Keyboard merupakan unit input yang paling penting dalam suatu pengolahan data
dengan komputer. Keyboard dapat berfungsi memasukkan huruf, angka, karakter
khusus serta sebagai media bagi user (pengguna) untuk melakukan
perintah-perintah lainnya yang diperlukan, seperti menyimpan file dan membuka
file. Penciptaankeyboard komputer berasal dari model mesin ketik yang
diciptakan dan dipatentkan oleh Christopher Latham pada tahun 1868, Dan pada
tahun 1887 diproduksi dan dipasarkan oleh perusahan Remington.Keyboard yang
digunakanan sekarang ini adalah jenis QWERTY, pada tahun 1973, keyboard ini
diresmikan sebagai keyboard standar ISO (International Standar Organization).
Jumlah tombol pada keyboard ini berjumlah 104 tuts. Keyboard sekarang yang kita
kenal memiliki beberapa jenis port, yaitu port serial, ps2, usb dan wireless.
Jenis-Jenis
Keyboard :
1.)
QWERTY
2.)
DVORAK
3.) KLOCKENBERG
b.
Mouse
Mouse adalah salah unit masukan (input device). Fungsi alat ini adalah untuk
perpindahan pointer atau kursor secara cepat. Selain itu, dapat sebagai
perintah praktis dan cepat dibanding dengankeyboard . Mouse mulai digunakan
secara maksimal sejak sistem operasi telah berbasiskan GUI (Graphical User
Interface). sinyal-sinyal listrik sebagaiinput device mouse ini dihasilkan oleh
bola kecil di dalam mouse, sesuai dengan pergeseran atau pergerakannya.
Sebagian besar mouse terdiri dari tiga tombol, umumnya hanya dua tombol yang
digunakan yaitu tombol kiri dan tombol kanan. Saat ini mouse dilengkapi pula
dengan tombol penggulung (scroll), dimana letak tombol ini terletak ditengah.
Istilah penekanan tombol kiri disebut dengan klik (Click) dimana penekanan ini
akan berfungsi bila mouse berada pada objek yang ditunjuk, tetapi bila tidak
berada pada objek yang ditunjuk penekanan ini akan diabaikan. Selain itu
terdapat pula istilah lainnya yang disebut dengan menggeser (drag) yaitu
menekan tombol kiri mouse tanpa melepaskannya dengan sambil digeser. Drag ini
akan mengakibatkan objek akan berpindah atau tersalin ke objek lain dan
kemungkinan lainnya. Penekanan tombol kiri mouse dua kali secara cepat dan
teratur disebut dengan klik ganda (double click) sedangkan menekan tombol kanan
mouse satu kali disebut dengan klik kanan (right click)Mouse terdiri dari
beberapa port yaitu mouse serial, mouse ps/2, usb dan wireless.
c. Touchpad
Unit masukkan ini biasanya dapat kita temukan pada laptop dan notebook, yaitu
dengan menggunakan sentuhan jari. Biasanya unit ini dapat digunakan sebagai
pengganti mouse. Selain touchpad adalah model unit masukkan yang sejenis yaitu
pointing stick dan trackball.
d. Light Pen
Light pen adalah pointer elektronik yang digunakan untuk modifikasi dan
men-design gambar dengan screen (monitor). Light pen memiliki sensor yang dapat
mengirimkan sinyal cahaya kekomputer yang kemudian direkam, dimana layar
monitor bekerja dengan merekam enam sinyal elektronik setiap baris per detik.
e. Joy Stick dan Games Paddle
Alat ini biasa digunakan pada permainan (games) komputer. Joy Stick biasanya
berbentuk tongkat, sedangkan games paddle biasanya berbentuk kotak atau persegi
terbuat dari plastik dilengkapi dengan tombol-tombol yang akan mengatur gerak
suatu objek dalamkomputer.
f.
Barcode
Barcode termasuk dalam unit masukan (input device). Fungsi alat ini adalah
untuk membaca suatu kode yang berbentuk kotak-kotak atau garis-garis tebal
vertical yang kemudian diterjemahkan dalam bentuk angka-angka. Kode-kode ini
biasanya menempel pada produk-produk makanan, minuman, alat elektronik dan
buku. Sekarang ini, setiap kasir di supermarket atau pasar swalayan di
Indonesia untuk mengidentifikasi produk yang dijualnya dengan barcode.
g. Scanner
Scanner adalah sebuah alat yang dapat berfungsi untuk meng copy atau menyalin
gambar atau teks yang kemudian disimpan ke dalam memorikomputer. Dari memori
komputer selanjutnya, disimpan dalam harddisk ataupun floppy disk. Fungsi
scanner ini mirip seperti mesin fotocopy, perbedaannya adalah mesin fotocopy
hasilnya dapat dilihat pada kertas sedangkan scanner hasilnya dapat ditampilkan
melalui monitor terlebih dahulu sehingga kita dapat melakukan perbaikan atau
modifikasi dan kemudian dapat disimpan kembali baik dalam bentuk file text
maupun file gambar. Selain scanner untuk gambar terdapat pula scan yang biasa
digunakan untuk mendeteksi lembar jawabankomputer. Scanner yang biasa digunakan
untuk melakukan scan lembar jawaban komputer adalah SCAN IR yang biasa
digunakan untuk LJK (Lembar Jawaban Komputer ) pada ulangan umum dan Ujian
Nasional. Scan jenis ini terdiri dari lampu sensor yang disebut Optik, yang
dapat mengenali jenis pensil 2B. Scanner yang beredar di pasaran adalah scanner
untuk meng-copy gambar atau photo dan biasanya juga dilengkapi dengan fasilitas
OCR (Optical Character Recognition) untuk mengcopy atau menyalin objek dalam
bentuk teks.
Saat ini telah dikembangkan scanner dengan teknologi DMR (Digital Mark Reader),
dengan sistem kerja mirip seperti mesin scanner untuk koreksi lembar jawaban
komputer, biodata dan formulir seperti formulir untuk pilihan sekolah. Dengan
DMR lembar jawaban tidak harus dijawab menggunaan pensil 2 B, tapi dapat menggunakan
alat tulis lainnya seperti pulpen dan spidol serta dapat menggunakan kertas
biasa.
h. Kamera Digital
Perkembangan teknologi telah begitu canggih sehingga komputer mampu menerima
input dari kamera. Kamera ini dinamakan dengan Kamera Digital dengan kualitas
gambar lebih bagus dan lebih baik dibandingkan dengan cara menyalin gambar yang
menggunakan scanner. Ketajaman gambar dari kamera digital ini ditentukan oleh
pixel-nya. Kemudahan dan kepraktisan alat ini sangat membantu banyak kegiatan dan
pekerjaan. Kamera digital tidak memerlukan film sebagaimana kamera biasa.
Gambar yang diambil dengan kamera digital disimpan ke dalam memori kamera
tersebut dalam bentuk file, kemudian dapat dipindahkan atau ditransfer ke
komputer. Kamera digital yang beredar di pasaran saat ini ada berbagai macam
jenis, mulai dari jenis kamera untuk mengambil gambar statis sampai dengan
kamera yang dapat merekan gambar hidup atau bergerak seperti halnya video.
i.
Mikropon dan Headphone
Unit masukan ini berfungsi untuk merekam atau memasukkan suara yang akan
disimpan dalam memori komputer atau untuk mendengarkan suara. Dengan mikropon,
kita dapat merekam suara ataupun dapat berbicara kepada orang yang kita
inginkan pada saat chating. Penggunaan mikropon ini tentunya memerlukan
perangkat keras lainnya yang berfungsi untuk menerima input suara yaitu sound
card dan speaker untuk mendengarkan suara.
j. Graphics Pads
Teknologi Computer Aided Design (CAD) dapat membuat rancangan bangunan, rumah,
mesin mobil, dan pesawat dengan menggunakan Graphics Pads. Graphics pads ini
merupakan input masukan untuk menggambar objek pada monitor. Graphics pads yang
digunakan mempunyai dua jenis. Pertama, menggunakan jarum (stylus) yang
dihubungkan ke pad atau dengan memakai bantalan tegangan rendah, yang pada
bantalan tersebut terdapat permukaan membrane sensitif sentuhan ( touch
sensitive membrane surface). Tegangan rendah yang dikirimkan kemudian
diterjemahkan menjadi koordinat X – Y. Kedua, menggunakan bantalan sensitif
sentuh ( touch sensitive pad) tanpa menggunakan jarum. Cara kerjanya adalah
dengan meletakkan kertas gambar pada bantalan, kemudian ditulisi dengan pensil.
K. Touch screen
Touch screen
mempunyai kemampuan menampilkan dan menerima informasi langsung pada layar yang
sama. dengan demikian, kita dapat langsung berinteraksi dengan computer tanpa
menggunakan mouse ataupun keyboard. Terkadang kita cukup
meyentuhkan jari langsung pada layar atau memerlukan alat tambahan seperti light
pen ataupun jarum khusus
2. Unit
keluaran (output device)
Alat keluaran bisa diartikan sebagai peralatan yang berfungsi untuk mengelarkan
hasil pemrosesan ataupun pengolahan data yang berasal dari CPU kedalam suatu
media yang dapat di baca oleh manusia ataupun dapat di gunkan sbagai
penyimpanan data hasil proses.
Ø Jenis-Jenis Unit Keluaran
- Monitor
Monitor
komputer adalah alat keluaran yang dapat menampilkan gambar yang dihasilkan
komputer komputer tanpa rekaman permanen. Monitor komputer biasanya menggunakan
teknologi tabung sinar katode (CTR= cathode ray tube), atau dapat juga
terdiri atas panel datas seperti TFT LCD (liquit crystal display)
·
LCD Proyektor
LCD Pryektor mempunyai kegunaan seperti monitor, hanya saja gambar yang di
keluarkan akan di tampilkan di layar atau sembarang permukaan yang datar. Alat
ini sering di gunakan untu presentasi atau pertunjukan. Keberadaan LCD
Proyektor ini mulai menggantikan Slide Projector ataupun OHP (Over
Head Projector)
Dengan lensa yang dapat memproyeksikan gambar pada layar atau permukaan datar
maka hasilnya akan dapat terlihat sangat besar sehingga kita tidak perlu
menggunakan TV ataupun monitor yang besar..
·
* Printer
Printer adalah alat keluaran yang menghasilkan hard copy dari dokumen
yang di simpan dalam bentuk elektronik, biasanya pada media fisik seperti
kertas ataupun transparansi. Secara singkat printer dapat menghasilkan teks,
tulisan ataupun gambar dari komputer yg di cetak pada media seperti kertas.
Biasanya printer di hubungkan langsung ke komputer dengan menggunakan kabel
printer atau kabel USB yang mempunyai dokumen yang akan di cetak.
· * Speaker
Speaker komputer adalah speaker eksternal yang biasanya di lengkapi dengan jack
plug stereo 1/8 inci untuk sound card computer. Terkadang
orang menghubungkan sound card dengan speaker USB.
PENGERTIAN SOFTWARE
Software (perangkat lunak, merupakan program-program komputer yang berguna
untuk menjalankan suatu pekerjaan sesuai dengan yang dikehendaki. Program
tersebut ditulis dengan bahasa khusus yang imengerti oleh komputer. Software
terdiri dari beberapa jenis, yaitu;
A.
Perkembangan software
Perkembangan
software dibagi kedalam empat periode yaitu :
- Periode Pioner
- Periode Stabil
- Periode Mikro
- Periode Modern
a. Periode Pioner (1950 – 1963)
- Bentuk perangkat lunak pada awalnya adalah sambungan-sambungan kabelke antar bagian dalam komputer
- Penggunaan komputer saat itu masih dilakukan secara langsung, sebuah program untuk sebuah mesin dan digunakan untuk tujuan tertentu
- Penggunaan komputer dilakukan secara langsung dan hasil yang selesaidikerjakan komputer berupa print out.
- Proses yang di lakukan di dalam komputer berupa baris instruksi yang diproses secara berurutan
b. Periode Stabil (1963 – 1980)
- Pada era stabil penggunaan komputer sudah cukup meluas dan banyak digunakan di berbagai kalangan
- Perusahaan perangkat lunak bermunculan
- Baris-baris perintah perangkat lunak yang dijalankan oleh komputer dilakukan secara serempak (multi tasking)
- Satu perangkat lunak dapat digunakan oleh banyak pengguna (multi user) secara cepat/langsung (real time)
- Mulai diperkenalkan sistem basis data, yang memisahkan antara program (pemroses) dengan data (yang di proses)
c. Periode Mikro (1980 – 1990)
- Perangkat lunak dapat dibedakan menjadi perangkat lunak sistem yang bertugas menangani internal, dan perangkat lunak aplikasi yang digunakan secara langsung oleh penggunannya untuk keperluan tertentu
- Automatisasi yang ada di dalam perangkat lunak mengarah ke suatu jenis kecerdasan buatan.
d. Periode Modern (1990 – …)
- Perangkat lunak/software terdapat pada hampir semua perangkat elektronik
- Semua perangkat yang memiliki software dapat saling terhubung (otomatisasi)
- Pembuatan sebuah perangkat lunak bukan lagi pekerjaan segelentir orang, tetapi telah menjadi pekerjaan banyak orang, dengan beberapa tahapan proses yang melibatkan berbagai disiplin ilmu dalam perancangannya.
- Tingkat kecerdasan yang ditunjukkan oleh perangkat lunak pun semakin meningkat, selain permasalahan teknis, perangkat lunak sekarang mulai bisa mengenal suara dan gambar
1.Software terdiri dari beberapa jenis, yaitu;
Sistem Operasi, seperti DOS, Unix, Linux, Novell.OS/2,Windows, adalah
software yang berfungsi untuk mengaktifkan seluruh perangkat yang terpasang
pada komputer sehingga masing-masingnya dapat saling berkomunikasi. Tanpa ada
sistem operasi maka komputer tak dapat difungsikan sama sekali.
- Program Utility, seperti Norton Utility, Scandisk, PC Tools, dll. Program utility barfungsi untuk membantu atau mengisi kekurangan/kelemahan dari system operasi, misalnya PC Tools dapat melakukan perintaah format sebagaimana DOS, tapi PC Tools mampu memberikan keterangan dan animasi yang bagus dalam proses pemformatan. File yang telah di hapus oleh DOS tidak dapat dikembalikan lagi tapi dengan program bantu hal ini dapat dilakukan.
- Program Aplikasi, seperti GL,MYOB,Payroll dll. Merupakan program yang khusus melakukan suatu pekerjaan tertentu, seperti program gaji pada suatu perusahaan. Maka program ini hanya digunakan oleh bagian keuangan saja tidak dapat digunakan oleh departemen yang lain. Biasanya program aplikasi ini dibuat oleh seorang programmer komputer sesuai dengan permintaan/kebutuhan seseorang/lembaga/perusahaan guna keperluan interennya.
- Program Paket, seperti Microsoft office, Adobe fotoshop, macromedia studio, open office dll Adalah program yang disusun sedemikian rupa sehingga dapat digunakan oleh banyak orang dengan berbagai kepentingan. Seperti MS-office, dapat digunakan oleh departemen keuangan untuk membuat nota, atau bagian adminstrasi untuk membuat surat penawaran dan lain sebagainya.
- Bahasa Pemrograman, PHP, ASP, dBase, Visual Basic dll. Merupakan software yang khusus digunakan untuk membuat program komputer, apakah itu sistem operasi, program paket dll.
Bahasa pemograman ini biasanya dibagi atas 3
tingkatan yaitu;
- Low Level Language, bahasa pemrograman generasi pertama, bahasa pemrograman jenis ini sangat sulit dimengerti karena instruksinya menggunakan bahasa mesin. Biasanya yang mengerti hanyalah pembuatnya saja.
- Midle Level Language, merupakan bahasa pemrograman tingkat menengah dimana penggunaan instruksi sudah mendekati bahasa sehari-hari, walaupun begitu masih sulit untuk dimengerti karena banyak menggunakaan singkatan-singkatan seperti STO artinya simpan (singkatan dari STORE) dan MOV artinya pindah (singkatan dari MOVE). Yang tergolong dalam bahasa ini adalah Assembler, For Tran (Formula Translator).
- High Level Language, merupakan bahasa tingkat tinggi yang mempunyai ciri mudah dimengerti, karena menggunakan bahasa sehari-hari, seperti BASIC, dBase, Visual Basic, VB. Net dan lain-lain.
2.Perangkat Lunak Aplikasi
- Pengolah Kata
- Contoh : Word Star, Chi Writer, Ms Word, dll
- Spread Sheet
- Contoh : Lotus, Excel, SPSS, dll
- DBMS
- Contoh : Dbase, Access, FoxPro, dll
- Multimedia
- Contoh : Media Player, Winamp, Pinnacle Studio, dll
- Aplikasi Games
- Contoh : Mini Games, Heavy Games, dll
PENGERTIAN
BRAINWARE
Brainware adalah manusia yang terlibat dalam mengoperasikan
serta mengatur sistem di dalam komputer. Diartikan juga sebagai perangkat
intelektual yang mengoperasikan dan mengeksplorasi kemampuan dari Hardware
maupun Software.
Brainware termasuk bagian penting dari sebuah sistem komputer. Hardware tidak
dapat bekerja tanpa adanya Software, sedangkan Software dan Hardware tidak
dapat bekerja tanpa adanya Brainware. Jadi 3 komponen ini saling terkait dan
saling membutuhkan.
Konsep Hardware – Software – Brainware adalah merupakan konsep Tri Tunggal yang
tidak bisa dipisahkan satu dengan lainnya. Untuk tahap pertama, manusia hasrus
memasukkan program terlebih dahulu ke dalam komputer. Setelah program tersimpan
di dalam komputer, maka komputer baru bisa bekerja untuk membantu manusia di
dalam menyelesaikan persoalan ataupun pekerjaannya.
Ø
- Konsep Tri Tunggal
Komponen Brainware pada umumnya dibagi dalam bagian yang dapat menunjang adanya
internal check yang memadai, yaitu :
- Operator Komputer bertanggung jawab untuk mengolah data melalui sistem yang berhubungan dengan komputer. Operator harus mengikuti instruksi yang ditetapkan dalam runbook yang telah disusun oleh Programmer. Disini perlu adanya pembatasan agar Operator tidak dapat memodifikasi program sebelum atau selama program itu berjalan.
- Teknisi adalah seorang yang bertanggung jawab untuk maintenance tentang segala jenis permasalahan komputer. Seorang Teknisi harus mempunyai pengetahuan luas mengenai troubleshooting dan sebagainya.
- Trainer adalah seorang Brainware yang mempunyai pengetahuan lebih banyak di banding lainnya, dan Brainware ini bertanggung jawab untuk mendidik dan mengajar di bidangnya.
- Konsultan adalah Brainware yang bertanggung jawab layaknya seorang penasehat handal di dalam bidangnya.
- Project Manager adalah Brainware yang bertanggung jawab sebagai pemimpin / komando di suatu project tertentu. Bisa disebut juga Mandor .
- Programmer bertugas membuat aplikasi komputer sehingga dapat memudahkan kinerja manusia melalui program yang telah dibuatnya.
- Graphic Designer seorang Brainware yang berkecimpung di dunia Design Grafis dan mahir dalam hal membuat suatu objek animasi.
- Spesialis Jaringan adalah seorang Brainware yang sudah mahir di dalam dunia Jaringan Komputer. Dia bertanggung jawab atas semua hal yang berhubungan dengan Jaringan Komputer.
- Database Administrator adalah Brainware yang bertanggung jawab terhadap database suatu aplikasi, organisasi dan sebagainya.
- System Analis adalah Brainware yang bertanggung jawab untuk mendesain, merancang dan menganalisa suatu program yang akan dibuat maupun sudah jadi. Jadi seorang Sistem Analis harus berhati – hati dalam merancang suatu aplikasi agar tidak terjadi kesalahan yang fatal
Memahami softreturn dan hardreturn
oleh Allen Wyatt (terakhir diperbarui 5 Januari 2013)
Bila Anda menggunakan mesin tik, Anda menekan Kembali, atau Enter, tombol pada akhir setiap baris. Ini menandakan Anda selesai dengan satu baris dan siap untuk memulai berikutnya. Di Word, namun, Anda tidak perlu melakukan ini. Ketika Anda membuat margin halaman Anda, Word diprogram untuk mengetahui bahwa ketika Anda mencapai margin kanan teks otomatis harus membungkus ke baris berikutnya.
Mungkin ada kali, namun, bila Anda ingin mengakhiri garis sebelum Anda sampai ke margin kanan. Dalam hal ini, Anda dapat mengakhiri baris dalam salah satu dari dua cara. Cara pertama adalah dengan menekan tombol Enter di mana Anda ingin baris untuk mengakhiri. Hasil ini dalam hardreturn yang dimasukkan dalam dokumen. Tindakan ini (menekan Enter) menunjukkan bahwa Anda telah mencapai akhir paragraf dan ingin memulai yang baru.
Cara lain untuk mengakhiri garis adalah dengan menekan Shift + Enter; ini menghasilkan kembali lembut, kadang-kadang disebut satu baris atau karakter baris baru, yang dimasukkan dalam dokumen. Sulit kembali digunakan untuk menandai akhir paragraf, sedangkan pengembalian lembut hanya menandakan akhir baris.
Jika Anda sudah mengubah opsi tampilan sehingga Anda dapat melihat semua karakter nonprinting, maka pengembalian keras muncul pada layar Anda sebagai tanda ayat (mundur P), dan kembali lembut muncul sebagai panah menunjuk ke bawah-dan-kiri.
WordTips adalah sumber Anda untuk biaya-efektif pelatihan Microsoft Word. (Microsoft Word adalah perangkat lunak pengolah kata yang paling populer di dunia.) Tip ini (170) berlaku untuk Microsoft Word 97, 2000, 2002, dan 2003.
oleh Allen Wyatt (terakhir diperbarui 5 Januari 2013)
Bila Anda menggunakan mesin tik, Anda menekan Kembali, atau Enter, tombol pada akhir setiap baris. Ini menandakan Anda selesai dengan satu baris dan siap untuk memulai berikutnya. Di Word, namun, Anda tidak perlu melakukan ini. Ketika Anda membuat margin halaman Anda, Word diprogram untuk mengetahui bahwa ketika Anda mencapai margin kanan teks otomatis harus membungkus ke baris berikutnya.
Mungkin ada kali, namun, bila Anda ingin mengakhiri garis sebelum Anda sampai ke margin kanan. Dalam hal ini, Anda dapat mengakhiri baris dalam salah satu dari dua cara. Cara pertama adalah dengan menekan tombol Enter di mana Anda ingin baris untuk mengakhiri. Hasil ini dalam hardreturn yang dimasukkan dalam dokumen. Tindakan ini (menekan Enter) menunjukkan bahwa Anda telah mencapai akhir paragraf dan ingin memulai yang baru.
Cara lain untuk mengakhiri garis adalah dengan menekan Shift + Enter; ini menghasilkan kembali lembut, kadang-kadang disebut satu baris atau karakter baris baru, yang dimasukkan dalam dokumen. Sulit kembali digunakan untuk menandai akhir paragraf, sedangkan pengembalian lembut hanya menandakan akhir baris.
Jika Anda sudah mengubah opsi tampilan sehingga Anda dapat melihat semua karakter nonprinting, maka pengembalian keras muncul pada layar Anda sebagai tanda ayat (mundur P), dan kembali lembut muncul sebagai panah menunjuk ke bawah-dan-kiri.
WordTips adalah sumber Anda untuk biaya-efektif pelatihan Microsoft Word. (Microsoft Word adalah perangkat lunak pengolah kata yang paling populer di dunia.) Tip ini (170) berlaku untuk Microsoft Word 97, 2000, 2002, dan 2003.
Cara
Menggunakan
softreturn dan hardreturn di Word 2010
Oleh Dan Gookin dari Word 2010 For Dummies
Anda dapat menggunakan kembali keras dan lembut di Word 2010 Kedua jenis pengembalian memindahkan pointer penyisipan ke garis bawah yang Anda telah mengetik di. Tapi jenis Word pengembalian membiarkan Anda memutuskan apakah baris baru memulai sebuah paragraf baru.
Sulit pulang: Menekan tombol Enter di Word berakhir paragraf. Ini secara resmi dikenal sebagai mengetik kembali keras. Ya, itu kembali meskipun kunci dikenal sebagai Enter pada PC. Masalah dengan hard kembali adalah bahwa hal itu menambah sedikit "udara" setelah paragraf. Itu hal yang baik; Anda harus memiliki udara di sekitar paragraf dalam dokumen.
Lembut pulang: Saat-saat ketika Anda tidak ingin udara, ketika Anda harus menempatkan baris teks berdekatan, Anda menggunakan kembali lembut. Kembalinya lembut, atau garis istirahat, digunakan terutama dalam judul dan judul; ketika Anda memiliki judul yang panjang dan perlu untuk membagi itu antara dua garis, Anda menekan Shift + Enter untuk memasukkan kembali lembut.
Misalnya, gunakan kembali lembut saat mengetik judul dan subjudul:
Dalam dokumen Word, ketik baris "Menikmati Ballet tersebut."
Tekan Shift + Enter.
Sebuah baris baru dimulai.
Lanjutkan mengetik "Sebuah Panduan untuk Suami dan Pacar."
Lembut kembali membuat teks judul bersama-sama (dalam ayat yang sama), tapi pada baris yang berbeda.
Anda juga harus menggunakan kembali lembut saat mengetik alamat, baik pada amplop atau surat. Jika Anda mencoba mengetikkan baris alamat dan menekan Enter setelah setiap baris, Anda melihat lebih banyak ruang antara garis, yang tidak apa yang Anda inginkan. Tidak, itu kembali lembut yakin bisa berguna.
Oleh Dan Gookin dari Word 2010 For Dummies
Anda dapat menggunakan kembali keras dan lembut di Word 2010 Kedua jenis pengembalian memindahkan pointer penyisipan ke garis bawah yang Anda telah mengetik di. Tapi jenis Word pengembalian membiarkan Anda memutuskan apakah baris baru memulai sebuah paragraf baru.
Sulit pulang: Menekan tombol Enter di Word berakhir paragraf. Ini secara resmi dikenal sebagai mengetik kembali keras. Ya, itu kembali meskipun kunci dikenal sebagai Enter pada PC. Masalah dengan hard kembali adalah bahwa hal itu menambah sedikit "udara" setelah paragraf. Itu hal yang baik; Anda harus memiliki udara di sekitar paragraf dalam dokumen.
Lembut pulang: Saat-saat ketika Anda tidak ingin udara, ketika Anda harus menempatkan baris teks berdekatan, Anda menggunakan kembali lembut. Kembalinya lembut, atau garis istirahat, digunakan terutama dalam judul dan judul; ketika Anda memiliki judul yang panjang dan perlu untuk membagi itu antara dua garis, Anda menekan Shift + Enter untuk memasukkan kembali lembut.
Misalnya, gunakan kembali lembut saat mengetik judul dan subjudul:
Dalam dokumen Word, ketik baris "Menikmati Ballet tersebut."
Tekan Shift + Enter.
Sebuah baris baru dimulai.
Lanjutkan mengetik "Sebuah Panduan untuk Suami dan Pacar."
Lembut kembali membuat teks judul bersama-sama (dalam ayat yang sama), tapi pada baris yang berbeda.
Anda juga harus menggunakan kembali lembut saat mengetik alamat, baik pada amplop atau surat. Jika Anda mencoba mengetikkan baris alamat dan menekan Enter setelah setiap baris, Anda melihat lebih banyak ruang antara garis, yang tidak apa yang Anda inginkan. Tidak, itu kembali lembut yakin bisa berguna.
Apa
perbedaan
antara sorfreturn dan hardreturn?
A kembali lembut dimasukkan oleh Word. A kembali sulit dimasukkan oleh pengguna ketika tombol enter ditekan. Sulit kembali dapat dilihat sebagai simbol ayat (¶) ketika Tampilkan / Sembunyikan tombol pada 'standar' toolbar ditekan.
A kembali lembut dimasukkan oleh Word. A kembali sulit dimasukkan oleh pengguna ketika tombol enter ditekan. Sulit kembali dapat dilihat sebagai simbol ayat (¶) ketika Tampilkan / Sembunyikan tombol pada 'standar' toolbar ditekan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar